Pernahkah kamu ngerasa cemas dengan hasil dari segala sesuatu yang sedang kamu jalani? Ya, aku juga pernah. Ada saat-saat ketika rasanya kita sudah melakukan semua yang bisa dilakukan, tapi tetap khawatir tentang apa yang akan terjadi. Aku sering mengingat satu doa yang terasa sangat relevan dalam situasi seperti ini, yaitu “Allahumma ahsin aqibatana fil umuri kulliha.”
Bacaan Doa Allahumma Ahsin Aqibata̷na Fil Umuri Kulliha
Arab:
اَللَّهمَّ أَحْسِنْ عَاقِبَتَنَا فِي الأُمُورِ كُلِّهَا، وَأَجِرْنَا مِنْ خِزْيِ الدُّنْيَا وَعَذَابِ الآخِرَةِ
Latin:
“Allahumma ahsin aqibata̷na fil umuri kulliha wa ajirna̷ min khizyid dunya wa ‘adzabil akhira̷h.”
Artinya:
“Ya Allah, jadikanlah baik akhir setiap urusan kami, dan lindungi kami dari bencana dunia dan azab akhirat.”
Doa ini memiliki arti yang begitu mendalam. Terjemahan sederhananya adalah: “Ya Allah, jadikanlah akhir dari segala urusan kami baik.” Tapi kalau kita pikir lebih dalam, doa ini bukan hanya tentang meminta hasil yang baik, tapi juga tentang mengingatkan diri sendiri untuk tetap tenang di tengah segala tantangan hidup.
Baca Juga: Makna dan Keutamaan Doa ‘Allahumma Inni As’aluka Bi Asma’ikal Husna Wa Sifatikal Ulya
Ketika Kehidupan Dipenuhi Keputusan Besar
Aku pernah mengalami masa ketika hidup sepertinya dipenuhi oleh keputusan-keputusan besar, dan setiap keputusan seakan membawa beban yang berat. Aku ingat waktu itu, sedang dalam proses memulai usaha kecil-kecilan dan nggak tahu apakah ini akan berhasil atau justru membuat aku terjebak dalam kesulitan finansial. Rasanya seperti berada di persimpangan jalan yang nggak berujung. Saat itulah aku belajar tentang doa ini, dan entah bagaimana, itu memberikan ketenangan yang luar biasa.
Yang menarik dari doa ini adalah, ini bukan hanya sekadar permintaan untuk akhir yang baik, tapi juga doa yang mengajarkan kita untuk berserah diri. Kadang, kita terlalu sibuk memikirkan hasil akhir hingga lupa bahwa prosesnya juga penting. Ketika diriku mulai mempraktikkan doa ini, aku ngerasa lebih mampu menerima bahwa apapun hasilnya, itu adalah bagian dari rencana yang lebih besar.
Menghadapi Ketidakpastian dengan Doa dan Keikhlasan
Di saat yang lain, doa ini membantu aku ketika menghadapi keputusan penting dalam keluarga. Kamu tahu, kadang kita nggak bisa mengontrol apa yang akan terjadi, tapi kita bisa mempersiapkan hati kita untuk menerima apapun yang datang. Dan itulah esensi dari doa ini meminta agar Allah memperbaiki akhir dari segala urusan kita, nggak peduli seberapa sulit prosesnya.
Sekarang, setiap kali aku ngerasa kewalahan oleh keputusan-keputusan yang tampak rumit, diriku selalu mengingatkan diri untuk melafalkan doa ini. Itu seperti penyejuk hati. Aku ngerasa lebih siap menghadapi apapun hasilnya, karena aku tahu aku udah berusaha sebaik mungkin, dan selebihnya adalah urusan Allah.
Jika kamu ngerasa terjebak dalam keraguan atau kekhawatiran tentang masa depan, coba luangkan waktu untuk berdoa dan mengingat bahwa kita nggak sendirian dalam menjalani semua ini. Sebagaimana aku sering lakuin, merenungkan makna doa Allahumma ahsin aqibatana fil umuri kulliha bisa sangat membantu, bahkan di saat-saat yang paling menantang sekalipun.
Intinya, doa ini adalah pengingat lembut bahwa hasil dari segala usaha kita bukan sepenuhnya di tangan kita. Dan di situlah letak kedamaian sejati—saat kita mampu berserah diri dan percaya bahwa, apapun yang terjadi, hasilnya sudah ditakdirkan dengan baik oleh Allah.
Demikian artikel ini, Al-Faqir hanya insan biasa mohon maaf jika ada salah dalam penulisan. Semoga bermanfaat!