Tanaman Dlingo Bengle, Manfaat, Cara Menanam, dan Pengalaman Pribadi

Alby Writes

Tanaman Dlingo Bengle
Tanaman Dlingo Bengle

Dulu, aku mengira tanaman herbal itu cuma sekadar tanaman—ya, hijau, tumbuh, dipetik, selesai. Tapi, setelah mencoba menanam dlingo bengle sendiri di halaman belakang, aku sadar kalau tanaman ini bukan cuma sekadar tanaman biasa. Dlingo bengle (Zingiber montanum) adalah salah satu rempah khas Indonesia yang punya banyak manfaat, mulai dari kesehatan sampai perawatan tubuh.

Aku pertama kali tertarik dengan dlingo bengle gara-gara nenekku. Waktu kecil, beliau sering bikin ramuan tradisional dari tanaman ini buat meredakan masuk angin atau pegal-pegal. Jujur, baunya agak tajam dan khas, tapi efeknya benar-benar terasa. Nah, beberapa tahun lalu, aku mulai kepikiran buat menanam sendiri.

Pengalaman Menanam Dlingo Bengle di Rumah

Aku bukan ahli tanaman, jadi awalnya aku kira bakal gampang. Ambil rimpang, tanam di tanah, siram tiap hari, terus panen. Tapi ternyata nggak semudah itu. Aku sempat gagal beberapa kali karena salah pilih tanah dan kurang memperhatikan kelembapan.

Jadi, buat kamu yang mau coba menanam dlingo bengle, ini beberapa hal yang aku pelajari dari pengalaman sendiri:

  1. Pilih rimpang yang sehat – Jangan sembarangan pakai rimpang yang sudah terlalu tua atau kering. Pilih yang masih segar dan agak gemuk, karena ini yang paling cepat tumbuh tunasnya.
  2. Tanah harus gembur dan lembap, tapi nggak becek – Dlingo bengle nggak suka tanah yang terlalu padat atau terlalu basah. Aku akhirnya pakai campuran tanah kebun dan sekam bakar supaya lebih porous.
  3. Jangan terlalu banyak air – Ini kesalahan terbesar aku di awal. Kupikir semakin sering disiram, semakin cepat tumbuh. Tapi ternyata malah bikin akar busuk. Setelah coba metode siram 2-3 hari sekali, pertumbuhannya jauh lebih baik.
  4. Pupuk alami lebih bagus – Aku nyobain pakai pupuk kandang dan kompos, hasilnya lebih subur dibanding pakai pupuk kimia.

Manfaat Dlingo Bengle yang Kurasain

Setelah berhasil menanam dan panen, aku mulai bereksperimen bikin ramuan sendiri. Salah satu favorit aku adalah campuran dlingo bengle dengan minyak kelapa untuk pijat. Setelah capek seharian di depan laptop, minyak ini benar-benar bikin badan rileks.

Selain itu, dlingo bengle juga bagus buat:

  • Mengatasi masuk angin – Biasanya aku rebus dengan jahe dan madu, lalu diminum hangat.
  • Menghilangkan bau badan alami – Coba pakai tumbukan rimpang ini buat lulur, hasilnya kulit jadi lebih segar.
  • Memperlancar peredaran darah – Aku suka pakai dlingo bengle sebagai campuran wedang biar badan lebih enak.

Dari pengalaman menanam sampai memanfaatkannya, dlingo bengle ini beneran salah satu tanaman herbal yang underrated. Kalau kamu suka tanaman obat dan pengobatan alami, wajib coba tanam sendiri. Tantangannya memang ada, tapi pas panen pertama? Wah, rasanya puas banget!

Bagikan:

Baca Juga